Menyambut Hari Pencegahan Tenggelam Sedunia, tim Paluma Nusantara melakukan koordinasi ke kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan (1/7/2025). Dalam pertemuan yang dipimpin Nanang Priyana, Tim Paluma disambut langsung oleh Ariswandi, Kepala Pelaksana BPBD dan Septa, Ketua Tim Reaksi Cepaat (TRC) BPBD Lampung Selatan.
Koordinasi ini bertujuan untuk membahas rencana Pelatihan Pencegahan Tenggelam yang akan dilaksanakan pada 25 Juli 2025 mendatang di dua desa pesisir, yakni Desa Rajabasa dan Desa Canti, Kecamatan Rajabasa. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas masyarakat dalam menghadapi risiko bencana, khususnya bagi wilayah yang rentan terhadap kecelakaan air.
Dalam diskusi, BPBD Lampung Selatan menyatakan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh terhadap pelatihan tersebut. Dukungan yang diberikan mencakup penyediaan materi pelatihan, pengiriman tim teknis untuk mendampingi pelaksanaan kegiatan, serta bantuan perlengkapan berupa perahu karet dan tambahan jaket pelampung.
“Kami menyambut baik inisiatif ini karena sejalan dengan upaya peningkatan kesiapsiagaan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir yang memiliki risiko tinggi terhadap bencana air,” ujar Bapak Ariswandi. Paluma Nusantara mengapresiasi respon positif dari BPBD dan berharap kerjasama ini dapat memperkuat ketangguhan masyarakat di kedua desa dalam menghadapi potensi risiko tenggelam, terutama bagi anak-anak dan kelompok rentan lainnya.