Lampung Selatan – Kegiatan ini dibuka oleh Syaifullah Ismail selaku Sekertaris Desa Rajabasa, dihadiri oleh Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Rajabasa, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), serta peserta sosialisasi lainnya, di Aula Kantor Desa Rajabasa, Kamis (20/06).
Perubahan Iklim memiliki kaitan yang kuat dalam isu kebencanaan, mempersiapkan masyarakat yang siap dalam menghadapi perubahan iklim bertujuan mengurangi dampak dan kerugian yang lebih besar dari bencana.
Pemilahan sampah sesuai jenisnya, mengurangi pengunaan plastik dan produk sekali pakai, merupakan salah satu upaya dalam mengurangi dampak bencana yang diakibatkan oleh perubahan iklim.

Syaifulloh Ismail menyampaikan, pemanfaatan lahan di sekitar rumah untuk menanam berbagai jenis sayuran menjadi salah satu kegiatan yang sudah dipraktikkan di Desa Canti.
“Paluma nusantara ingin membina kita pemanfaatan pekarangan rumah, seperti ibu-ibu kmren di dusun Ujau sudah bergerak dan berjalan,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Nanang Priyana selaku Project Manager Mitra Tangguh mengatakan setiap orang menghasilkan sampah sudah seharusnya permasalahan sampah menjadi tanggung jawab kita semua.
“Semua orang menghasilkan sampah, oleh karena itu masalah sampah adalah tanggung jawab kita semua,” katanya.
Selain itu kegiatan ini juga dilaksanakan di Desa Canti pada tanggal 21 Juni 2024.